Recent Posts

MAU JADI ORANG YANG DIDOAKAN OLEH MALAIKAT ???



Perhatikan percakapan dua orang ini,
Erwan: “Gimana kalo ente didoain sama orang yang selalu taat sama Allah, gak pernah ngelakuin maksiat dari lahir sampe matinya, selalu melaksanakan perintah Allah tanpa tanya-tanya, gak pernah lupa sama Allah meski sedetik, selalu puasa, gak punya nafsu keduniawian, kira-kira gimana tuh??”
Zia  : “Wah..wah, pastinya doa tu orang bakal cepet dikabul sama Allah Ta’ala, bakal gua uber tuh kalo ada orang kayak gitu, tapi emang ada orang kayak gitu? Itu mah malaikat coy..!!”
Erwan: “Nah.. itu dia, ente mau gak didoain malaikat???”
Zia  : “Ente tambah ngaco aja, emang bisa gua didoain malaikat???”
Erwan: “Eee, ente kalo ngaji tidur mulu sih, sini gua bilangin, kalo ente pingin didoain malaikat, perhatiin berikut ini orang - orang yang didoakan oleh para malaikat, INSYAALLAH:

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga Malaikat berdoa ‘Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci”. (Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra.).

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah salah seorang diantara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia’” (Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Shahih Muslim no. 469).

3. Orang - orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah.
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang-orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan” (Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra’ bin ‘Azib ra.).
4. Orang-orang yang menyambung shaf pada sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf” (Para Imam yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah ra.).

5. Para malaikat mengucapkan ‘Amin’ ketika seorang Imam selesai membaca Al Fatihah.
Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang Imam membaca ‘ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladh dhaalinn’, maka ucapkanlah oleh kalian ‘aamiin’, karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu”. (Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Shahih Bukhari no. 782).

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat.
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat akan selalu bershalawat (mendoakan ampunan dan rahmat) kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat dimana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata, ‘Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia (Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106).

7. Orang - orang yang melakukan Shalat Shubuh dan ‘Ashar secara berjama’ah.
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat berkumpul pada saat shalat shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat ‘ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat ‘ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal.
Lalu Allah bertanya kepada mereka, ‘Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?’, mereka menjawab, ‘Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat’” (Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Al Musnad no. 9140).

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.
Alkisah, suatu hari datang seoarang lelaki di kediaman seorang ulama yang masyhur dengan kewaliannya di zamannya. Beliaulah Al-Habib Abdullah bin Husain Bin Thahir.
Lelaki         : “Ya habib, ajarkan padaku satu amalan doa yang cepat diijabah oleh Allah Ta’ala..”
Habib Abdullah : “Kamu inginkan doa yang maqbul di sisi Allah? Berdoalah dengan kalimat ini, ‘Ya Allah, limpahkanlah kepada Abdullah bin Husain Bin Thahir ini dan itu, berilah dia ini dan itu…”
Lelaki         : “Loh Bib, itu kan namanya saya mendoakan Anda, gimana sih?”
Habib Abdullah : “Bukankah Baginda Rasulullah saw. bersabda, “Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata ‘aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan’” (Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ummud Darda’ ra., Shahih Muslim no. 2733).

9. Orang-orang yang berinfak.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidak satu hari pun dimana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak’. Dan lainnya berkata, ‘Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit’” (Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., Shahih Bukhari no. 1442 dan Shahih Muslim no. 1010).

10. Orang yang sedang makan sahur.                                                
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (mendoakan ampunan dan rahmat) kepada orang - orang yang sedang makan sahur” Insya Allah termasuk disaat sahur untuk puasa “sunnah” (Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, meriwayaatkan dari Abdullah bin Umar ra.)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga shubuh” (Imam Ahmad meriwayatkan dari ‘Ali bin Abi Thalib ra., Al Musnad no. 754).

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.
Rasulullah SAW bersabda, “Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah diantara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain” (Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily ra.)

Erwan : “Tuh, dah tau kan sekarang??? Gimana, mau diamalain gak tuh???”
Zia  : “Wuiih.. Gue banget tuh.. hahahaha.. INSYAALLAH, INSYAALLAH…, thank’s bro!!”
Allah Ta’ala memperingatkan kita,Padahal Sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu), yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu), mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan.”

Al-Quran Surah Al-Infithaar 10-12

0 Response to "MAU JADI ORANG YANG DIDOAKAN OLEH MALAIKAT ???"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel