Recent Posts

INKARUS SUNNAH

            Inkarus Sunnah adalah suatu faham atau aliran yang mengingkari as-Sunnah sebagai sumber ajaran Islam yang kedua sesudah al-Qur’an.
            Faham sesat ini muncul di Indonesia sekitar tahun 80-an. Aliran ini dikenal dengan sebutan “kelompok al-Qur’an” yaitu kelompok pengikut al-Qur’an saja.

            Ciri-Ciri Ajaran Kelompok Inkarus Sunnah
1.      Ciri pokok ajaran Inkarus Sunnah antara lain :
a.       Dasar hukum Islam hanya al-Qur’an saja.
b.      Tidak percaya dengan semua hadist Rasulullah SAW. Dan menurut mereka hadist-hadist itu buatan orang yahudi.
c.       Tidak mengakui adanya Rukun Iman dan Rukun Islam.
d.      Syahadatnya dengan membaca اشهدو بانا مسلمون  
(Isyhadu Bianna Muslimun)
e.       Tidak ada bacaan tertentu dalam shalat.
f.       Shalat tidak harus dengan bahasa Arab.
g.      Mengakhiri bacaan shalat dengan bacaan hamdalah.
h.      Shalat tiga kali sehari, bukan lima kali.
i.        Tidak ada shalat jum’at, Idul Fitri dan Idul Adha.
j.        Puasa itu hanya wajib bagi mereka yang melihat bulan.
k.      Zakat seikhlas-nya tidak harus ditentukan dengan batasan tertentu.\
l.        Haji tidak harus pada bulan Dzulhijjah.
m.    Tidak ada pakaian khusus ketika ikhram.
n.      Nabi Muhammad tidak berhak menjelaskan al-Qur’an.
o.      Ketika membaca al-Qur’an dalam shalat kata قل  dalam ayat al-Qur’an tidak boleh dibaca, dianggap tidak sopan.
p.      Orang yang meninggal dunia tidak perlu dishalati.
q.      Dalam menerjemahkan maupun menafsirkan al-Qur’an tidak menggunakan patokan yang baku – semuanya sendiri.
r.        Dalam pertemuan mereka sering menggunakan salam dengan kalimat
سلم عليكم  (salamun alaikum).

2.      Aliran ini sudah dilarang oleh Kejaksaan Agung RI
a.       No : Kep-169/ J.A/ 9/ 1983 tgl. 30 September 1983. Tentang larangan terhadap ajaran yang dikembangkan oleh Abdul Rahman dan pengikut-pengikutnya (Aliran Inkarus Sunnah). Dan larangan beredarnya buku tulisan tangan karangan Ircham Sutarto.
b.      No : Kep-059/ J.A/ 3/ 1984 tgl. 13 Maret 1984 tentang larangan peredaran perekaman kaset suara hasil produksi PT. Ghalia Indonesia Recording yang memuat ajaran Inkarus Sunnah.
c.       No : Kep-085/ J.A/ 9/ 1985 tgl. 7 September 1985 tentang larangan peredaran barang-barang cetakan/ buku-buku karangan dan atau rekaman kaset hasil suara/ susunan Nazwar Syamsu dan Dalimi Lubis.




 



0 Response to "INKARUS SUNNAH"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel